https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/issue/feed Jurnal Riset Pangan (JRP) 2024-06-22T10:21:18+00:00 RH. Fitri Faradilla, S.TP.,M.Sc.,PhD fitrifaradilla@uho.ac.id Open Journal Systems <p><strong>Jurnal Riset Pangan (JRP)</strong> adalah publikasi open-access yang diterbitkan oleh Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan, <a href="https://fp.uho.ac.id/">Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo</a>, Indonesia. JRP menyediakan media online untuk mempublikasikan artikel ilmiah hasil penelitian dan pengembangan di bidang Ilmu dan Teknologi Pangan. Cakupan jurnal ini antara lain: Teknologi pengolahan pangan, kimia pangan, biokimia pangan, mikrobiologi pangan, pengembangan produk pangan dan keamanan pangan.</p> <table style="height: 471px;" width="578"> <tbody> <tr> <td> <p class="ex1">Publication Schedule</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: March, Jun, Sept, December</strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">Language</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: English <em>(Preferable)</em>, Indonesia</strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">Frequency</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: 4 issues per year</strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">APC</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: Payment (processing) | </strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">ISSN Online &amp; DOI</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: 3026-7226</strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">Editor-in-chief</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: <u>RH Fitri Faradilla, S.TP.,M.Sc.,PhD</u></strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">Publisher</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: Jurusan ITP, FP <a href="https://www.uho.ac.id/">UHO</a></strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">Publisher Address</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: Kampus Bumi Hijau Tridharma, Anduonohu, Kendari</strong></p> </td> </tr> <tr> <td> <p class="ex1">Citation Analysis</p> </td> <td> <p class="ex1"><strong>: <a href="https://scholar.google.com/citations?hl=en&amp;view_op=list_works&amp;authuser=7&amp;gmla=AJsN-F6DGQoNE7aARqDAWEYc8ZR2ANPyE0CCD0ulIKKxFah1inCKumh_qhtB6iM044_zHCbku5hEBi_W7xRE93kl2b8lNsASViWS7Wl9pvzOYyxemkiTUrduAymFKVDMoCDs0zj7sBgS&amp;user=_Wh_4A4AAAAJ">Google Scholar</a></strong></p> </td> </tr> </tbody> </table> https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/59 DAFTAR ISI 2024-06-22T10:03:04+00:00 adminjrisetpangan adminjrisetpangan jrisetpangan@gmail.com <p>DAFTAR ISI</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/40 PENGARUH PENAMBAHAN TEPUNG KULIT BUAH PISANG RAJA SEBAGAI SUMBER PEKTIN TERHADAP NILAI GIZI DAN ORGANOLEPTIK SELAI UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas) 2024-06-21T20:29:15+00:00 Ardin Ardin ardinadinanktobea09@gmail.com Hermanto Hermanto hermnato@gmail.com Sri Rejeki Srimurhudi@gmail.com <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan tepung kulit pisang raja sebagai pektin alami <br>terhadap karateristik organoleptik dan fisikokimia selai ubi jalar ungu. Metode penelitian ini menggunakan rancangan acak <br>lengkap (RAL) yang terdiri dari A0 (tanpa penambahan tepung kulit pisang), A1 (tepung kulit pisang 2 g), A2 (tepung kulit <br>pisang 4 g, A3 (tepung kulit pisang 6 g), A4 (tepung kulit pisang 8 g). Hasil analisis yang berbeda nyata dilakukan uji DMRT. <br>Hasil penelitian menunjukkan perlakuan A1 (tepung kulit pisang 2 g) yang terbaik dalam pembuatan selai ubi jalar dengan <br>rerata kesukaan terhadap organoleptik warna 3,87 (suka), rasa 3,90 (suka) aroma 3,47 (suka), tekstur 3,83 (suka). Analisis <br>fisikokimia meliputi kadar air 62,31%, kadar abu 0,594%, nilai pH 6.5, viskositas 14.8 cP</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/41 Kualitas Virgin Coconut Oil (VCO) yang Difortifikasi Vitamin A 2024-06-21T20:35:18+00:00 Arnold Parulian Sitorus arnoldsitorus7@gmail.com Ansharullah Ansharullah aannsharullah@gmail.com Muhammad Syukri Sadimantara syukri.sadimantara@gmail.com <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi penambahan vitamin A dalam Virgin Coconut Oil <br>(VCO) terhadap kualitas minyak yang dihasilkan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap yang terdiri dari <br>satu faktor yaitu 4 perlakuan, P0 (tanpa penambahan vitamin A), P1 (penambahan vitamin A 1%), P2 (penambahan <br>vitamin A 3%), P3 (penambahan vitamin A 5%), masing-masing perlakuan diulang sebanyak 3 kali ulangan. Hasil analisis <br>terbaik terdapat pada perlakuan P3, dengan kandungan Vitamin A 16.03%, Asam Lemak Bebas 0.06%, dan Aktivitas <br>antioksidan 94,20 % dengan nilai IC50 34,99 ppm (sangat kuat).</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/42 PENGARUH FORMULASI FILTRAT DAUN STEVIA (Stevia rebaudiana Bertoni) PADA PEMBUATAN SUSU BUBUK KEDELAI (Glycine max L. Merr) TERHADAP KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK DAN KIMIA 2024-06-21T20:40:25+00:00 Atika Nurwahyuningsi atikanurwahyunings31@gmail.com La Karimuna lkamrimuna@hotmail.com Sakir Sakir sakir.bani@yahoo.co.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh formulasi filtrat daun stevia (Stevia rebaudiana Bertoni) pada pembuatan <br>susu bubuk kedelai terhadap karakteristik organoleptik dan kimia. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap <br>(RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu P0 (100% susu kedelai), P1 (95% susu kedelai : 5% filtrat daun stevia) P2 (90% susu <br>kedelai :10% filtrat daun stevia), P3 (85% susu kedelai : 15 % filtrat daun stevia), P4 (80% susu kedelai : 20% filtrat daun <br>stevia) yang diulang sebanyak tiga kali sehingga terdapat 15 unit percobaan. Data dianalisis menggunakan Analysis of varian <br>(ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) pada taraf kepercayaan 95% apabila F hitung <br>lebih besar dari pada F tabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan P4 dengan rerata organoleptik warna 3.80 (suka), <br>aroma 3.43 (agak suka), rasa 3.83 (suka), tekstur 3.73 (suka), kadar air 6.44%, kadar abu 1.67%, kadar protein 3.44%, dan <br>kadar lemak 17.40%. Nilai kadar abu, dan kadar protein memenuhi syarat SNI susu bubuk, sedangkan kadar air dan kadar <br>lemak tidak memenuhi sayarat SNI (SNI 01-2970-2006).</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/43 PENDUGAAN UMUR SIMPAN PRODUK BUAH MENGGUNAKAN METODE ASLT (Accelerated Shelf Life Testing): KAJIAN PUSTAKA 2024-06-21T20:57:48+00:00 Choirul Warisin warisincho@gmail.com Sri Wahyuni sriwahyuniaam@gmail.cpm RH Fitri Faradilla dildil@gmail.com <p>Review ini bertujuan untuk mengetahui pendugaan umur simpan produk buah-buahan dengan metode ASLT (Accelerated <br>shelf life testing) seperti selai, manisan dan fruit leather. Hasil review ini menyatakan bahwa produk olahan buah-buahan <br>memiliki nilai umur simpan yang cukup rendah, produk manisan buah-buahan memiliki umur simpan berkisar antara 32<br>56 hari sedangkan produk fruit leather memiliki umur simpan berkisar antara 30-51 hari. Kadar air produk olahan buah<br>buahan paling tinggi yaitu fruit leather mangga dengan kadar air awal 16,92% dan kadar air kritis sebesar 19,82%.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/44 PENGARUH SUBSTITUSI SARI WORTEL (Daucus carrota L) TERHADAP NILAI ORGANOLEPTIK, SIFAT FISIKOKIMIA DAN KANDUNGAN β-KAROTEN SUSU KEDELAI 2024-06-21T21:05:43+00:00 Ningsi Astuti ningsiastuti14@gmail.com Ansharullah Ansharullah aansharullah@gmail.com Mariani L marianiL@gmail.com <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh substitusi sari wortel (Daucus carota L) terhadap penilaian <br>organoleptik, sifat fisikokimia dan kandungan β-karoten pada produk susu kedelai. Penelitian ini menggunakan Rancangan <br>Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan substitusi sari wortel (K) yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu K0 ( 100% susu kedelai), <br>K1 (95% susu kedelai : 5% sari wortel), K2 (90% susu kedelai : 10% sari wortel), K3 (85% susu kedelai : 15% sari wortel) <br>dan K4 (80% susu kedelai : 20% sari wortel), dengan 3 ulangan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan nilai uji <br>organoleptik terpilih (K1) dengan skor penilaian kesukaan terhadap warna 3,80 (suka), aroma 4,04 (suka), rasa 4,05 (suka) <br>dan kekentalan 4,00 (suka),nilai viskositas 2,55 cP, derajat keasaman (pH) 6,87, kadar protein 5,99%, kadar total padatan <br>terlarut 18% dan kandungan β-Karoten 4,04 IU. Berdasarkan hasil penelitian, produk ini telah memenuhi SNI 7388:2009 <br>dan SNI 1995 01-3830-1995.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/56 PENGARUH SUBSTITUSI TEPUNG UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L) DAN RUMPUT LAUT (Eucheuma cottonii) DALAM PENGOLAHAN KUE LAPIS TERHADAP PENILAIAN ORGANOLEPTIK DAN AKTIVITAS ANTI OKSIDAN 2024-06-22T05:07:24+00:00 Hasnawati Hasnawati Hasnawatitpgc@gmail.com Tamrin Tamrin tamrin@gmail.com Suwarjoyowirayatno Suwarjoyowirayatno syukri.sadimantara@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh substitusi ubi jalar ungu dalam pengolahan kue lapis dengan <br>penambahan rumput laut terhadap karakteristik kimia dan antioksidan kue lapis. Penelitian ini menggunakan <br>Rancangan Acak Lengkap dengan menggunakan substitusi ubi jalar ungu dan tepung rumput laut. Kl0 (Tepung ubi <br>jalar ungu 100 %), Kl1 (ubi jalar ungu 95 % : rumput laut 5 %), Kl2 (ubi jalar ungu 85 % : rumput laut 15 %), Kl3 (ubi jalar <br>ungu 75 % : rumput laut 25 %), dan Kl4 (ubi jalar ungu 65 % : rumput laut 35 %). Hasil penelitian menunjukan bahwa <br>penilaian organoleptik terpilih oleh panelis terhadap perlakuan Kl3 (ubi jalar ungu 75 % : rumput laut 25 %) dengan nilai <br>pada masing-masing parameter yaitu warna 4,16 (suka), aroma 4,01 (suka), dan tekstur 4,09 (suka). Nilai gizi dari <br>produk kue lapis terpilih Kl3 meliputi: Kadar air 35,17 %, kadar abu 1,98 %, kadar protein 8,85 % dan kadar lemak 3,61 <br>%. Aktivitas antioksidan sebesar 65,55 % pada konsentrasi 300 ppm dan nilai IC50 sebesar 228 ppm. Hasil penelitian <br>ini memperlihatkan adanya pengaruh substitusi ubi jalar ungu dalam pengolahan kue lapis dengan penambahan <br>rumput laut terhadap karakteristik kimia dan antioksidan kue lapis.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/55 KARAKTERISASI FISIKOKIMIA DAN ORGANOLEPTIK SAUS TOMAT MENGGUNAKAN HIDROKOLOID PATI AREN (Arengga pinnata merr) 2024-06-22T05:02:56+00:00 La Ode Muhammad Iman Tasbih laodemuhammad538@gmail.com Muhammad Zakir Muzakkar muzakkar@gmail.com Muhammad Syukri Sadimantara syukri.sadimantara@gmail.com <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan konsentrasi hidrokoloid pati aren (Arengga <br>pinnata Merr) terhadap organoleptik dan karakteristik fisikokimia saus tomat. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak <br>Lengkap (RAL) dengan perlakuan A0 (0% pati aren), A1 (5% pati aren), A2 (7,5% pati aren), A3 (10% pati aren) dan A4 <br>(12,5% pati aren) pada pembuatan saus tomat. Pengaruh penambahan konsentrasi hidrokoloid pati aren (Arengga pinnata <br>merr) terhadap penilaian organoleptik menunjukan berpengaruh tidak nyata pada penilaian organoleptik warna dan aroma, <br>tetapi berpengaruh sangat nyata terhadap penilaian organoleptik rasa dan tekstur. Sedangkan karakteristik fisikokimia <br>terhadap penambahan konsentrasi hidrokoloid pati aren (Arengga pinnata Merr) menunjukan kadar air dan karbohidrat <br>pada saus tomat yang telah memenuhi SNI. Hasil penelitian memperlihatkan pengaruh penambahan konsentrasi <br>hidrokoloid pati aren (Arengga pinnata Merr) terhadap organoleptik saus tomat memperlihatkan peningkatan penilaian rasa <br>dan tekstur, sedangkan karakteristik fisikokimia saus tomat menghasilkan saus tomat yang memiliki kadar air dan <br>karbohidrat sesuai standar SNI, namun viskositas saus tomat belum memenuhi standar SNI.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/57 PENGARUH PERBEDAAN KOMPOSISI KUNYIT, ASAM JAWA DAN GULA MERAH TERHADAP KARAKTERISTIK ORGANOLEPTIK, pH, VISKOSITAS DAN ANTIOKSIDAN MINUMAN HERBAL KUNYIT ASAM 2024-06-22T09:54:02+00:00 Masniati Masniati Masniatipangan@gmail.com Tamrin Tamrin tamrin@gmail.com Sri Rejeki Srimurhudi@gmail.com <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh perbedaan komposisi antara kunyit, asam jawa dan gula <br>merah terhadap karakteristik organoleptik, pH, Viskositas dan antioksidan minuman herbal kunyit asam. Penelitian ini <br>menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan perlakuan K0 ( Kunyit 50 g : asam jawa 50 g : gula merah 0 g), K1 (Kunyit <br>40 g : asam jawa 40 g : gula merah 20 g), K2 (Kunyit 35 g : asam jawa 35 g : gula merah 30 g), K3 (Kunyit 30 g : asam jawa <br>30 g : gula merah 40 g). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penilaian organoleptik terpilih oleh panelis terhadap perlakuan <br>K3 ( Kunyit 30 g : asam jawa 30 g : gula merah 40 g) dengan parameter yaitu warna 3,44 (agak suka), aroma 3,31 ( agak <br>suka), rasa 3,34 ( agak suka) dan kekentalan 3,10 (agak suka). Analisis kimia perlakuan terbaik dari produk minuman herbal <br>kunyit asam terpilih yaitu analisis pH 4,95 viskositas 1,68 cP. Aktivitas antioksidan sebesar 82,67% dan nilai IC50 sebesar <br>142,99 ppm.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/58 PENGARUH PENAMBAHAN SERBUK DAUN KELOR (Moringa oleifera) TERHADAP OGANOLEPTIK DAN FISIKOKIMIA PADA MIE BASAH BERBAHAN DASAR TEPUNG KENTANG (Solanum tuberosum), TEPUNG TERIGU DAN TAPIOKA 2024-06-22T09:59:01+00:00 Sartian Sartian sartian437@gmail.com Hermanto Hermanto hermanto@gmail.com Nur Asyik nurasyikftip@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh penambahan serbuk daun kelor (Moringa oleifera) terhadap <br>nilai organoleptik, sifat fisik dan nilai gizi mie basah berbahan dasar tepung kentang (Solanum tuberosum), terigu dan <br>tapioka. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 jenis perlakuan penambahan <br>serbuk daun kelor yaitu (K0 = 0%, K1 = 5%, K2 = 10%, K3 = 15% dan K4 = 20%). Analisis data dilakukan dengan metode <br>Analysis of Varian (ANOVA) hasil analisis berbeda sangat nyata dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan’s Multiple Range Test <br>(DMRT) dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05). Hasil penelitian menunjukkan penambahan serbuk daun kelor <br>berpengaruh sangat nyata terhadap karakteristik organoleptik warna, aroma, tekstur dan rasa. Penambahan serbuk daun <br>kelor 5% (K1) merupakan perlakuan yang paling disukai panelis dengan nilai kesukaan terhadap warna sebesar 4,04 <br>(suka), tekstur 3,54 (suka), aroma sebesar 3,54 (suka) dan rasa sebesar 3,84 (suka). Penambahan serbuk daun kelor <br>berpengaruh nyata terhadap indeks regangan, daya serap air, kadar air, kadar abu dan kadar protein produk mie basah. <br>Produk mie basah terpilih memiliki kadar air 44,10 %, kadar abu 2,73 %, kadar protein 6,16 %, indeks regangan 0,25 N dan <br>daya serap air 140%. Berdasarkan standar mutu SNI 01-2987-1992, bahwa produk mie basah dengan penambahan serbuk <br>daun kelor sudah memenuhi standar mutu SNI untuk kadar abu dan kadar protein.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP) https://jurnal-riset-pangan.uho.ac.id/index.php/journal/article/view/61 KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA TEPUNG SUKUN (Artocarpus altilis L.) ASAL BUTON DAN APLIKASI TERHADAP CAKE 2024-06-22T10:19:10+00:00 Wa Rasyita warasyita@gmail.com La Karimuna lkarimuna@hotmail.com RH Fitri Faradilla dildil@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik fisiko kimia tepung sukun asal Buton dibandingkan dengan tepung <br>terigu dan kualitas organoleptik serta daya kembang cake. Pada percobaan pembuatan cake digunakan Rancangan Acak <br>Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan dan 3 kali ulangan yaitu F0 (100% tepung sukun), F1 (75% tepung sukun : 25% <br>tepung terigu), F2 (50% tepung sukun : 50% tepung terigu), F3 (25% tepung sukun : 75% tepung terigu), F4 (100% tepung <br>terigu). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai fisik tepung meliputi swelling power (6,75 g/g), viskositas (3,63 cP), IKA <br>(10,65%) dan densitas kamba (0,66 g/ml). Berdasarkan standar mutu SNI tepung terigu bahwa tepung sukun sudah <br>memenuhi standar SNI untuk kadar air (12,36%), abu (0,76%) dan lemak (1,77%) sedangkan kadar protein (0,34%) belum <br>memenuhi standar mutu SNI 3751:2009. Cake dengan tingkat penerimaan tertinggi yaitu pada perlakuan F3 dengan skor <br>penilaian kesukaan terhadap warna 4,10 (suka), aroma 3,93 (suka), tekstur 3,66 (suka), rasa 3,93 (suka) dan keseluruhan <br>3,90 (suka) dengan daya kembang 66.67%.</p> 2024-06-22T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Riset Pangan (JRP)