PENGARUH PENAMBAHAN CMC (Carboxymethil cellulose) DAN ASAM SITRAT TERHADAP KUALITAS CITA RASA SIRUP BUAH NANAS (Ananas comosus L.)
DOI:
https://doi.org/10.63071/jrp.v3i2.122Keywords:
CMC, Asam Sitrat, Sirup NanasAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengantisipasi krisis pangan dan perubahan iklim karena POC limbah batang
pisang mengandung bahan organik yang bermanfaat bagi tanah dan tanaman, dan (2) bagaimana inovasi lokal dapat
diterapkan dalam pengembangan pupuk organik cair yang efektif. Penelitian ini dilaksanakan di Lab. Lapangan Kebun
Percobaan II dan Lab. Unit Agronomi Fakultas Pertanian UHO. Rancangan Penelitian yang digunakan adalah Rancangan
Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal, yaitu POC limbah batang pisang yang terdiri dari 4 taraf perlakuan: tanpa POC/0
mL L-1 air (P0), 250 mL L-1 air (P1), 500 mL L-1 air (P2) dan 750 mL L-1 air (P3) diulang 3 kali sehingga menghasilkan 12
unit percobaan setiap perlakuan terdiri dari 4 tanaman. Variabel diamati yaitu: tinggi tanaman, jumlah daun, luas daun,
bobot kering tanaman, umur berbunga 50%, jumlah buah/polybag, berat basah buah dan produksi. Data hasil pengamatan
dianalisis dengan Uji Jarak Berganda Duncan (UJBD) pada taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
POC batang pisang berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman umur 14 HST, bobot kering tanaman dan berpengaruh
sangat nyata terhadap tinggi tanaman umur 28 HST, jumlah daun, luas daun masing-masing umur 14 dan 28 HST, umur
berbunga 50%, jumlah buah per polybag, berat segar buah dan produksi. Perlakuan POC limbah batang pisang 750 mL
L-1 air merupakan solusi terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman terong ungu